Dialektika Iman Islam dan Hikmah Puasa karya Asep Ahmad Saefullah

Imam Al Ghazali membagi kuadran puasa berdasarkan kualitasnya, Puasanya orang awam, khusus dan diatas khusus. Kamu yang mana? Pertanyaannya mesti ditanya, karena ada kaitannya dengan yang kita dapet nantinya. Ya jawab saja, Khusus diatas khusus! Karena kualitas puasa ini yang akan mengembalikan Fitrahmu. Lebaran nanti kita sama-sama meraih fitrah kita, suci seperti lahir kembali, Gress dan orijinal... otentik dari pabriknya.

Puasa itu jalan yang ditempuh oleh orang-orang shalih, sabilussalikin. Rutenya mulai dari Iman, memaknai puasa dengan tanpa pertanyaan, ini kewajiban orang islam! Sampai akhirnya menemukan hikmah, asrorussyiam, rahasia dibalik puasa. 

"Dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak" (QS al-baqarah 269)

janji Allah tuh gitu ! Temukan hikmahnya maka kamu dapet kebaikan yang banyak.

Ibroh dari puasa kita belajar tentang kepatuhan, puasa ini adalah pelatihan/Riyadah tentang pengorbanan, penyucian, perjuangan, keikhlasan, dan i'tibar tentang kelemahan diri. Dalam gagahnya diri ini, kita baru akan tahu ketika berpuasa... lemes, lemah tak bertenaga. Maka ingatlah begitu banyak kelemahan yang Allah tutupi 

"Allahumma inna 'as'alukal 'afiiyati fiddunya wal akhirat, Allahumma inna 'as'alukal 'afwa wal 'afiyata fidini wa dunyaa ya wa 'ahli wa malii, Allahummastur 'auratii waa min rau'atii, Allahummakh fathnii min baini yadayya wa man khalfii wa 'an yamiinii wa 'ansyimaa lii wa min fauqii wa a'udzu bi'athamatika an 'ughtaa lamin tahti"

Artinya: "Ya Allah, aku mohon kepada-Mu afiat di dunia dan akhirat, Ya Allah, aku mohon ampunan dan afiat dalam urusan agamaku, duniaku, keluargaku, dan hartaku. Ya Allah, tutupilah aibku dan berilah aku keamanan dari segala rasa takut. Ya Allah jagalah aku dari arah keamanan dari segala rasa takut. Ya Allah jagalah aku dari arah depanku, di belakangku, dari kanan dan kiriku serta di atasku. Aku berlindung dengan keagungan-Mu dari dibenamkan ke dalam bumi. (HR Ahmad)

Mari nikmati riyadhah ini. Puasa adalah purifikasi, kita sedang "Tune up". Sebulan menjalani perawatan rutin untuk mengembalikan performa. MENUJU FITRAH!

Baca Tulisan Sebelumnya >>> Puasa Itu Istimewah! karya Asep Ahmad Saefullah

Asep Ahmad Saefullah, atau Chep Ahmad. Ayah dari 3 putra-putri : Al Hadi Aksara Kurusetra, Kenzia Padma Narahita dan Kaleavatar Pandu Kalimasada. Suami dari Putri Ayu Acik Kusuma WS.

Seorang penulis, aktif dan tergabung di komunitas FLP (Forum Lingkas Pena) Kalimantan Barat